Manggarai Timur, 14 Januari 2025 – Dalam upaya menghadapi ancaman kekeringan di Kabupaten Manggarai Timur, Komandan Kodim 1612/Manggarai, Letkol Inf Budiman Manurung, S.E., M.I.P., meresmikan sumur bor di wilayah Nanga Lanang, Desa Beangencung, Kecamatan Rana Mese. Peresmian ini merupakan bagian dari program siaga darurat bencana kekeringan yang digagas oleh TNI AD melalui Kodim 1612/Manggarai.
Turut hadir dalam acara ini Penjabat (Pj.) Bupati Manggarai Timur, Ir. Boni Hasudungan Siregar, Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suryanto, S.ST., M.Mar.E., M.M., M.Tr.Opsla, serta sejumlah pejabat daerah, termasuk Pj. Sekda Manggarai Timur Drs. Remigius Gonsa Tombor, Kepala BPBD Manggarai Timur Petrus Subin, S.Kep., Ners, Pasi Intel Kodim 1612/Manggarai Lettu Inf Fernando Mandoca, serta pimpinan OPD Manggarai Timur. Kepala Desa Beangencung, Efaristus Inrano, S.Pd., dan tokoh adat setempat, Paulus Ontam, juga turut menyambut kehadiran rombongan.
Dalam sambutannya, Letkol Inf Budiman Manurung mengungkapkan bahwa pembangunan sumur bor ini merupakan hasil kerja keras yang melalui berbagai tantangan. “Proses pembangunan sumur bor ini tidaklah mudah, banyak kendala baik internal maupun eksternal. Namun berkat kerja sama dan semangat gotong royong, akhirnya sumur ini bisa kita wujudkan bersama,” ujarnya.
Dandim juga menekankan pentingnya air bersih bagi masyarakat dan meminta pemerintah desa untuk mengatur teknis pengelolaan serta perawatannya agar sumur bor ini dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang. “Air adalah sumber kehidupan, manfaatnya sangat besar untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat. Kami berharap desa dapat mengelola dengan baik agar tetap berfungsi secara optimal,” tambahnya.
Selain di Desa Beangencung, Kodim 1612/Manggarai juga telah membangun dua sumur bor lainnya, yaitu di Kelurahan Tanah Rata dan Desa Benteng Riwu, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak krisis air bersih.
Sementara itu, dalam sambutannya, Pj. Bupati Manggarai Timur Ir. Boni Hasudungan Siregar menyampaikan apresiasi kepada Kodim 1612/Manggarai atas inisiatifnya dalam membantu masyarakat mengatasi kekurangan air bersih. “Kami atas nama pemerintah daerah dan masyarakat mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan sumur bor ini. Ini adalah bukti nyata kepedulian pemerintah bersama TNI terhadap kesejahteraan warga,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa penyediaan air bersih merupakan kebutuhan dasar masyarakat dan dengan adanya sumur bor ini, diharapkan masalah kekeringan yang kerap melanda Desa Beangencung dapat teratasi. “Semoga masyarakat dapat menjaga dan memanfaatkan sumur bor ini sebaik mungkin agar terus memberi manfaat dalam jangka panjang,” tambahnya.
Peresmian sumur bor ini diakhiri dengan prosesi adat sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan kepada tamu yang hadir. Dengan adanya infrastruktur ini, masyarakat Desa Beangencung kini memiliki akses lebih baik terhadap sumber air bersih, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka serta mengurangi dampak kekeringan di masa mendatang.