Sumbawa Barat, NTB – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 terus menunjukkan progres yang signifikan dalam perehaban Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Sumbawa Barat. Lima rumah warga di Desa Batu Putih, Kecamatan Taliwang, menjadi sasaran utama program ini. Hingga hari ke-25, progres pembangunan telah mencapai 76 persen.
Dandim 1628/Sumbawa Barat, Letkol Inf Andri Karsa S.Sos., M.Han., selaku Dansatgas TMMD ke-123, melalui Pasi Log Lettu Inf Murdana M.Han., menyampaikan bahwa pembangunan rumah ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat, khususnya yang berada di daerah pelosok.
“Pembangunan RTLH ini merupakan bagian dari komitmen TNI untuk membantu warga yang membutuhkan. Alhamdulillah, progresnya berjalan lancar berkat kerja sama Satgas TMMD dan masyarakat,” ujar Pasi Log.
Dibangun dengan semangat gotong royong, rumah-rumah yang sebelumnya dalam kondisi memprihatinkan kini mulai berubah menjadi hunian yang lebih layak dan nyaman. Warga yang menjadi penerima manfaat pun tidak bisa menyembunyikan rasa haru dan syukur mereka.
Salah satu warga penerima bantuan, mengungkapkan kegembiraannya atas perhatian dari TNI. “Dulu rumah saya bocor, dindingnya rapuh, kalau hujan air masuk. Sekarang sudah jauh lebih bagus, terima kasih bapak TNI,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Selain fokus pada pembangunan fisik, TMMD ke-123 juga mengusung semangat pemerataan pembangunan dan peningkatan ketahanan nasional. Diharapkan, dengan program ini, kesejahteraan masyarakat di wilayah terisolir semakin meningkat dan memberikan dampak positif dalam jangka panjang.
Pasi Log menambahkan, keberhasilan TMMD tidak lepas dari sinergi semua pihak. “Saya mengimbau seluruh jajaran yang terlibat untuk melaksanakan tugas dengan niat pengabdian yang tulus dan ikhlas. Ini bukan sekadar membangun rumah, tetapi juga membangun harapan,” tandasnya.
Dengan kerja keras dan dedikasi yang tinggi, Satgas TMMD optimistis dapat merampungkan seluruh sasaran program sesuai target yang telah ditetapkan. Semangat kebersamaan dan gotong royong terus menjadi kunci utama dalam membangun negeri.
