Upacara Hari Bela Negara ke-77 Digelar di Aceh Barat, Dandim 0105/Abar Turut Hadir

waktu baca 2 menit
Jumat, 19 Des 2025 11:12 3 jalu.atmaja88@gmail.com

ACEH BARAT — Dandim 0105/Aceh Barat Letkol Inf S. Kembaren, S.E., M.I.P., CFrA., bersama unsur Forkopimda lainnya menghadiri Upacara Peringatan Hari Bela Negara (HBN) ke-77 Tahun 2025 yang digelar di Lapangan Hijau Kantor Bupati Aceh Barat, Jalan Gajah Mada, Desa Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan, Jumat (19/12/2025).

Upacara HBN yang mengusung tema “Teguhkan Bela Negara Untuk Indonesia Maju” ini dipimpin oleh Bupati Aceh Barat Tarmizi, S.P., M.M., selaku Inspektur Upacara. Dalam amanatnya, Bupati Tarmizi membacakan amanat Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.

Tema peringatan HBN tahun ini mengingatkan bahwa kemajuan bangsa hanya dapat dicapai apabila seluruh rakyat memiliki kesiapsiagaan, disiplin, dan ketangguhan dalam menghadapi berbagai tantangan zaman, seperti rivalitas geopolitik, krisis energi, disrupsi teknologi, hingga manipulasi informasi.

“Momentum Hari Bela Negara hendaknya menjadi pengingat bahwa cinta tanah air harus diwujudkan dalam tindakan nyata, seperti menjaga ruang digital dari hoaks, memperkuat ketahanan ekonomi keluarga, berkontribusi dalam pembangunan, serta membantu sesama yang tertimpa musibah, seperti saudara-saudara kita di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh yang tengah diuji bencana alam,” tegas Bupati.

Ia juga menekankan bahwa Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat memiliki peran sejarah yang sangat besar dalam perjalanan Republik Indonesia. “Tanpa Aceh, tanpa Sumut, dan tanpa Sumbar, maka sejarah Bela Negara tidak akan lengkap. Mereka bukan hanya bagian dari masa lalu, tetapi fondasi yang menegaskan bahwa persatuan adalah kekuatan terbesar bangsa ini,” ujarnya.

Sementara itu, Dandim 0105/Aceh Barat Letkol Inf S. Kembaren, S.E., M.I.P., CFrA., menyampaikan bahwa peringatan Hari Bela Negara merupakan momentum bagi seluruh anak bangsa untuk bersatu dan berkontribusi positif demi terwujudnya Indonesia yang maju, berdaulat, mandiri, serta tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan dan ancaman, baik yang bersifat fisik maupun nonfisik.

“Marilah kita memiliki jiwa Bela Negara sebagai pilar utama yang menjadikan kita tangguh dan peduli untuk saling membantu antar sesama. Wujud konkret Bela Negara dapat tercermin dari setiap tindakan individu, sekecil apa pun, yang berlandaskan Pancasila serta menjaga keutuhan NKRI. Bela Negara bukan hanya tugas pemerintah atau TNI-Polri, melainkan kewajiban seluruh warga negara Indonesia sesuai dengan peran dan profesinya masing-masing,” pungkas Dandim.(0105).

LAINNYA