SINJAI. Sinergitas antara TNI dan Polri dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 1424/Sinjai di Desa Lamatti Riawang, Kecamatan Bulupoddo, Kabupaten Sinjai, semakin terlihat nyata. Kebersamaan itu tampak jelas saat personel TNI dan Polri bahu-membahu memikul balok kayu menuju lokasi pembangunan jembatan, Rabu (5/3/2025).
Pemandangan tersebut mencerminkan semangat gotong royong dan kekompakan dalam menyukseskan sasaran fisik TMMD. Dengan medan yang cukup sulit, kerja sama antara anggota Satgas TMMD dari TNI dan personel Polri menjadi kunci utama dalam mempercepat proses pembangunan jembatan yang nantinya akan mempermudah akses masyarakat setempat.
Dandim 1424/Sinjai, Letkol Arm Dian Akhamd Arifandi,S.E., M. Han, selaku Dansatgas TMMD menyampaikan bahwa keterlibatan Polri dalam TMMD kali ini merupakan bentuk soliditas antara kedua institusi dalam membantu pembangunan daerah, khususnya di wilayah pedesaan.
“Kami sangat mengapresiasi sinergitas antara TNI dan Polri dalam kegiatan ini. Kehadiran mereka bukan hanya membantu tenaga di lapangan, tetapi juga memperkuat kebersamaan dalam mengabdi kepada masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan Polres Sinjai yang turut hadir dalam kegiatan ini menegaskan bahwa dukungan Polri dalam program TMMD merupakan bagian dari komitmen untuk bersama-sama meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur.
“Kami selalu siap mendukung dan bersinergi dengan TNI dalam kegiatan TMMD. Ini bukan hanya tentang membangun fisik, tetapi juga mempererat hubungan dengan masyarakat,” kata salah satu personel Polres Sinjai.
Masyarakat Desa Lamatti Riawang turut mengapresiasi kekompakan antara TNI dan Polri dalam pelaksanaan TMMD. Mereka berharap jembatan yang sedang dibangun dapat segera selesai sehingga akses transportasi dan aktivitas warga menjadi lebih lancar.
Sinergi antara TNI-Polri dalam TMMD ke-123 ini menjadi bukti bahwa kerja sama yang solid dapat mempercepat pembangunan dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat di daerah pelosok.